Internship in Eisai Indonesia, DAMN! How Lucky I am!

For me, Internship Program in PT Eisai Indonesia by The DEC Project Managers Meeting and BELKAGA Event is a really one of my greatest experience ever. The way we meet, discuss, and initiate many ideas for better Indonesian Future in social health. By this experience I learn how to maintain a big project into local level, directly visit to the company and finalized the ideas by share and discussion with the company leader form Japan and in Indonesia, and also the project managers around the world. Thank you AIESEC! for having me in this project.

DIMAS DIAJENG JOGJA 2019

Paguyuban Dimas Diajeng Jogja adalah rumah untuk mengembangkan potensi diri, tempat di mana kami saling menerima perbedaan, mendukung satu sama lain dan mendedikasikan diri sesuai dengan kemampuan dan bidang masing-masing untuk bersama-sama mendukung pengembangan pariwisata kota Jogja.

Gadjah Mada Menyapa: Serunya Berkeliling Sulawesi Selatan dan Menebar Semangat Kebaikan

Menjadi satu di antara segelintir anak daerah yang bisa mengenyam pendidikan di kampus besar Gadjah Mada membawa tanggungjawab tersendiri untuk berkeinginan berbagi dan menginspirasi mereka adik-adik kami yang lainnya untuk bisa bermimpi dan bercita-cita setinggi-tingginya. Ini pengalaman kami berkeliling Sulawesi Selatan bersama Himpunan Mahasiswa Gadjah Mada Sul-Sel dalam rangkaian Gadjah Mada Menyapa.

Gadjah Mada Muda: Petualanganku sebagai Mahasiswa UGM Berawal di Sini

Menjadi mahasiswa adalah sebuah anugerah karena saya sadar tidak semua dari anak daerah seperti saya bisa mencicipi bangku kuliah, apalagi di salah satu kampus ternama seperti Universitas Gadjah Mada. Dengan momen berharga ini, saya bertekad untuk tidak menyia-nyiakan semua kesempatan yang ada untuk dapat belajar dan membangun potensi yang lebih baik lagi serta menebarkan kebaikan bagi mereka yang membutuhkan melalui dedikasi dan semangat untuk mengabdikan diri. Inilah awal kisahku, Gadjah Mada Muda 2014

MUN: Pengalaman Merepresentasikan Negara di Simulasi Forum PBB

Simulasi Sidang PBB atau Model of United Nations adalah salah satu kegiatan yang sangat bermanfaat dalam mengasah keterampilan dan kapasitas dalam bernogosiasi, berdiskusi dan beradu argumen untuk lebih peka dan peduli pada isu-isu internasional. Simak bagaimana saya mengikuti Padjadjaran Model United Nations, dan dapatkan tips-trik bagi kamu yang mau mengenal dunia MUN di sini.

February 24, 2017

Trik Lulus SNMPTN: Lihat Track Record Nilai SMA kamu dengan download templatenya di sini.


Halo adik-adik kelas 3 SMA di manapun kalian berada!
gimana persiapan menjelang ujian nasional dan seleksi masuk PTN-nya? Sudah matang belum?

Rasanya baru kemarin ada di posisi kalian, ternyata sekarang justru sudah tahun ketiga, sebagai mahasiswa dan berkeliling mengungjungi sebagian dari kalian adik-adik siswa-siswi SMA dalam acara Gadjah Mada Menyapa, yang ceritanya bisa kalian baca di sini Gadjah Mada Menyapa!.

Berada di akhir masa sekolah seperti sekarang pastinya membuat teman-teman semakin antusias dengan banyak cita-cita dan tujuan yang ingin kalian capai setelah lulus sekolah tentunya. Nah tidak sedikit yang akan melanjutkan pendidikannya ke jenjang perkuliahan, di mana semakin tahun hal ini terus menjadi momok dalam menghadapi seleksi masuk perguruan tinggi negeri. Apalagi tiap tahunnya mekanisme seleksi masuk perguruan tinggi negeri terus diperketat dan membuat kebutuhan untuk melaluinya tidak hanya membutuhkan otak yang terasah tetapi juga strategi yang teruji.

Untuk asah otak kalian bisa belajar sendiri dan mengambil jam pelajaran di tempat bimbingan sesuai yang kalian mau. namun untuk tips dan trik tentunya akan banyak strategi-strategi khusus yang perlu kalian ketahui dari pengalaman kakak-kakak tingkat kalian utamanya dari mereka yang berhasil masuk lolos seleksi masuk perguruan tinggi negeri supaya persiapan kalian benar-benar matang dan langkah kalian jauh lebih efektif untuk selangkah lebih dekat dengan kampus idaman kalian.

Saya adalah salah satu siswa yang berasal dari daerah Sulawesi Selatan. Dengan banyak faktor alhamdulillah di tahun 2014 yang lalu berhasil lulus menjadi mahasiswa Ilmu Hubungan Internasional di Universitas Gadjah Mada. Mungkin sebagian orang ada yang beranggapan SNMPTN itu hanya mengandalkan keberuntungan. Tapi kalau dari pengalaman pribadi, untuk bisa lulus SNMPTN itu harus dengan usaha, dan perjuangan yang juga ga mudah. Sebelum saya berhasil diterima di kampus dan jurusan impian, saya punya kebulatan tekad supaya bisa wujudkan mimpi dan cita-cita saya ini. Kalau kalian penasaran, cerita soal mimpi ini sudah saya bagikan di postingan saya yang berjudul My Dreaming Book, Cerita Tentang Mimpi

Semoga keberhasilan dari langkah dan perjalanan yang saya pernah lalui juga dapat tertularkan dengan teman-teman yaa..

Nah di dalam postingan kali ini saya mau berbagi salah satu "aplikasi" yang saya gunakan waktu jaman SMA dulu. Di waktu-waktu bingung menentukan jurusan apa yang akan saya pilih di SNMPTN saya kemudian membuat file di program microsoft excel ini untuk melihat grafik nilai raport saya selama sekolah di SMA. Hal ini sangat membantu untuk teman-teman dalam mempertimbangkan jurusan mana yang akan kalian pilih berdasarkan nilai raport kalian yang menunjang.

Nah untuk filenya bisa langsung didownload di sini saja >>>> Template Nilai Raport SMA

Untuk yang bingung cara downloadnya, tinggal klik link di atas dan nanti diarahkan ke google drive yah. 



Nanti tinggal klik icon download atau unduh yang ada di kanan atas seperti di gambar. 


Pastikan kalian downloadnya di PC atau laptop biar bisa diakses lebih mudah dan proyeksi grafiknya lebih jelas. Nanti dari grafik yang ada di sana, kalian bisa lihat mata pelajaran mana yang kalian perform dan unggul, dan kemudian selanjutnya jadi bekal untuk memilih program studi apa yang ada di universitas yang relevan dengan nilai yang kalian miliki.

Pertama-tama kalian bisa isi dulu nama dan NIM kalian di Tab yang pertama. 

Setelah itu, kalian bisa klik tab kedua yang ada di bawah, yang judulnya DATA. (Coba temukan tabnya di bagian kiri bawah, terdiri dari 3 tab: Welcome, DATA, dan GRAFIK). 


Nah di tab kedua DATA ini, kalian bisa mulai isi nilai-nilai rapor milik kallian. Ini posisi filenya sudah terisi nilai-nilai rapor aku jaman SMA. 



Sekarang kalian tinggal bermain angka, fokus di area yang aku kotakin merah di atas ini. 

Kalian bisa mulai ganti angka-angka yang ada di tabel tersebut untuk menyesuaikan dengan nilai rapor kalian. Ayo coba mulai diambil dan dilihat lembaran hasil penilaian/raport kalian. Nilai raport diinput sesuai semester dan mata pelajarannya ya. Kalau ada yang kurang relevan dengan pola nilai rapor milik kalian, silakan kalian sesuaikan. 


Setelah nilai kalian input, nanti tabelnya akan berubah warna menyesuaikan grade dari yang terendah ke yang tertinggi dengan warna kuning ke hijau. Juga dari sana terproyeksi berapa nilai mata pelajaran Ujian Nasional (jika ada) dan juga rata-ratanya. 


Nah fungsi utama dari nilai-nilai yang sudah kalian masukkan tadi sebenarnya ada pada grafik yang tergambar di Tab ketiga, yang judulnya GRAFIK. (Tab nya coba lihat di bagian bawah lagi).


Dari sini kalian bisa menganalisa mata pelajaran penunjang dari program studi atau jurusan kampus yang kalian tuju. Semisal ingin bercita-cita melanjutkan kuliah di program studi kedokteran, mungkin yang relate dengan Biologi, Kimia, Matematika itu harus grafiknya naik sempurna. Jangan sampai ada yang menukik tajam. Dengan grafik nilai yang naik dari tahun ke tahunnya, maka potensi penilaian akan semakin baik dan berpengaruh pada penilaian SNMPTN. Untuk tiap-tiap program studi, dan mata pelajaran apa yang relevan, itu bisa kalian diskusikan dengan guru konseling atau coba gali informasi terkait bidang keilmuan dari program studi yang kalian ingin masuki. 

Di nilai aku sendiri yang ada di gambar di atas, kalau kalian lihat di grafiknya, aku sangat strong di mata pelajaran PKN, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan Fisika. Lalu kemudian aku cocokkan dengan fokus mata pelajaran PKN dan Bahasa Inggris dimana kedua mata pelajaran ini adalah yang akan paling berkaitan dengan jurusan Ilmu Hubungan Interanasional nantinya. Maka sudah harus dipastikan nilai raport dari mata pelajaran itu punya grafik yang progresif, cenderung naik dan di angka rata-rata yang tinggi. Hindari nilai raport yang bergerak menukik tajam dari tinggi lalu naik drastis, maupun sebaliknya. Hal ini akan mempengaruhi penilaian kalian dari segi track record nilai raport. 

Intinya di SNMPTN itu mengandalkan sebagian besar pada penilaian administrasi dan profil yang telah teman-teman submit melalui sistem. Jadi pastikan administrasi terkait record nilai SMA, pilihan program studi yang ingin dimasuki dengan rekam jejak nilai rapor mata pelajaran yang relevan, itu semua sinkron. 

Mungkin sebagian juga ada pengaruh dengan akreditasi sekolah. Semakin baik akreditasi sekolahnya pasti semakin menunjang kelulusan untuk masuk ke kampus impian. Jangan lupa juga untuk perhatikan pola lulusan alumni yang melanjutkan kuliah di universitas tersebut. Mungkin dalam konteks aku, aku pribadi menerobos untuk poin ini, karena alumni yang belum begitu banyak. Tapi kalau kalian mau sedikit main aman, universitas dengan jumlah lulusan alumni sekolah yang banyak, peluang akan diterimanya juga semakin ada. So, cari informasi kira-kira lulusan alumni sekolah kalian, senior-senior sebelumnya mayoritas diterima di perguruan tinggi mana saja.  

Selain bikin template nilai SMA di file excel seperti di atas, aku juga banyak menghabiskan waktu dengan review kampus-kampus yang ada di internet. Apalagi jaman sekarang yang sudah serba internet dan sosial media, seharusnya informasi soal pendidikan tinggi dan kampus-kampus terbaik lebih mudah kalian akses. Beberapa review soal kampus juga pernah saya tulis di postingan blog yang bahas tentang 10 Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia.

Intinya, di SNMPTN fokus untuk persiapkan semua administrasi dengan benar dan sesuai dengan ketentuan yang sudah diumumkan. Termasuk hal sederhana seperti identitas diri yang ada pada registrasi websitenya. Juga tentunya prestasi-prestasi tambahan yang menunjang. 

Nah soal Prestasi ini juga penting. Selain nilai rapor, aku pribadi juga mencantumkan sertifikat lomba yang selama SMA berhasil aku raih. Bahkan dari pengalaman aku pribadi waktu itu, aku mencantumkan sepuluh file sertifikat lomba yang sudah aku scan dan compress ukuran filenya agar sesuai format dan bisa terupload ke dalam sistem. Gunanya, lagi-lagi untuk menunjang dokumen administrasi kita dalam proses seleksi. 

Nah kalau sudah lengkap semua, kalian mantapkan pilih jurusan, program studi dan kampus mana yang kalian akan tuju. Pastikan jurusan tersebut benar-benar sesuai minat dan bakat teman-teman. Kalau aku boleh menyarankan, pilih jurusan dan kampus yang sekiranya benar-benar sesuai dengan cita-cita sekaligus seimbang dengan kemampuan kapasitas kalian. Jangan sampai dipaksakan, tekanan orang tua, atau pilihan karena alasan lain selain karena motivasi dari dalam diri sendiri. Karena tidak sedikit akhirnya teman-teman yang sudah lulus menjadi mahasiswa, kuliah di kampus ternama tapi ujung-ujungnya akhirnya menyerah di tengah jalan karena berbagai alasan tersebut tadi. Jadi sekali lagi, pastikan alasan utama kalian berjuang ini benar-benar bersumber dari dalam diri kalian sendiri ya. 

Sisanya nanti tinggal semesta yang atur proses dan waktunya. Berdoa yang banyak, minta sama Allah akan petunjuk dan hasil yang terbaik. Kalian selanjutnya bisa berfokus untuk menyiapkan hal lain, termasuk belajar menekuni persiapan SBMPTN sehingga tidak hanya mengandalkan hasil dari seleksi SNMPTN semata. Selain itu juga ada banyak pilihan jalur masuk yang juga berbeda di setiap kampusnya. Kalian bisa baca postingan blog aku soal Jalur Masuk UGM ataupun googling untuk alternatif opsi seleksi perguruan tinggi lainnya. Semakin gigih kalian berusaha, maka hasilnya pun pasti akan mengikuti.

Semoga hal yang sedikit ini dapat bermanfaat buat teman-teman yaa...
Sukses buat mimpi dan cita-cita kalian semuaa!

February 04, 2017

Gadjah Mada Menyapa: Serunya Berkeliling Sulsel

Agenda aksi sosial yang paling berkesan dalam liburan semester saya kali ini adalah kegiatan safari pendidikan Gadjah Mada Menyapa (GAMAPA) 2017. 

Kegiatan ini berupa sosialisasi dan aksi berbagi inspirasi dari mahasiswa-mahasiswi UGM yang berasal dari Sulawesi Selatan untuk kembali mengabdi bagi daerah.  

Niat  ini kemudian dieksekusi dengan cara mengunjungi sekolah-sekolah SMA/MA dan sederajat se-Sulawesi Selatan untuk berbagi informasi, motivasi, dan inspirasi terkait dunia perkuliahan dan bagaimana meningkatkan minat dasn motivasi para siswa-siswi SMA yang ada untuk mampu bersaing di perguruan-pegurruan tinggi negeri terbaik yang ada di Indonesia, termasuk Universitas Gadjah Mada.



Gambar 1 Dokumentasi sosialisasi di SMAN 1 Watansoppeng 

Dalam rangkaian kegiatan ini, tahun ini kegiatan Gadjah Mada Menyapa 2017 mengunjungi total 23 kabupaten/kota yang ada di Sulawesi Selatan yang menggunakan system pembagian tim per region sebanyak empat pembagian regional wilayah sosialisasi dan melibatkan kurang lebih 60 mahasiswa daerah UGM asal Sul-Sel.



Gambar 2 Dokumentasi Sosialisasi di SMAN 2 Sengkang



Gambar 3 Dokumentasi Sosialisasi di SMAN 1 Palopo



 Gambar 4 Dokumentasi Sosialisasi di SMA Kristen Barana, Tana Toraja 

Alhamdulillah secara keseluruhan kegiatan ini dapat berjalan lancar dengan agenda kegiatan sosialisasi yang berhasil mengunjungi total 64 sekolah yang ada di sepanjang kegiatan safari pendidikan yang berjalan. 

Untuk saya pribadi, saya selaku steering committee ikut pula terjun ke dalam kegiatan roadshow di Region 3 yang meliputi wilayah Kabupaten Soppeng, Kabupaten Wajo, Kabupaten Luwu, Kota Palopo Kabupaten Tana Toraja dan juga Kabupaten Toraja Utara dengan tota sekolah yang kami kunjungi sebanyak 12 sekolah. 

Antusiasme yang tinggi yang ditunjukkan oleh adik-adik kami para siswa-siswi SMA memberikan kesan dan kebanggaan tersendiri dan semakin memperbesar harapan kemajuan pendidikan mereka baik dari pihak kami panitia maupun dari pengakuan guru-guru yang kami datangi sekolahnya.



  Gambar 5 Dokumentasi Sosialisasi di SMAN 1 Belopa

  Gambar 6 Dokumentasi Sosialisasi di SMAN 1 Unggulan Kamanre


Acara ini juga diakhiri dengan acara puncak yakni talkshow inspiratif dan kegiatan Try Out Ujian masuk perguruan tinggi negeri se-Indonesia. 

Sosialisasi dan Talkshow inspiratif akan diisi tentang pembahasan alternatif melanjutkan pendidikan ke sekolah tinggi-sekolah tinggi ternama di Indonesia seperti ke Universitas Gadjah Mada. 

Tahun ini kegiatan safari pendidikan akan bekerjasama dengan beberapa perguruan tinggi negeri lainnya seperti UI dan IPB. Untuk kegiatan Talkshow sendiri juga bekerjasama dengan pihak Jusuf Kalla dan Yayasan Kalla Group disertai dukungan dari Garuda Indonesia.



Gambar 7 Dokumentasi Kegiatan Try Out Akbar

Tidak hanya kegiatan sosialisasi dan safari pendidikan, kami juga mengadakan acara puncak yang kami pusatkan di Kota Makassar di Hari Minggu tanggal 15 Januari 2017 dengan menyelenggarakan kegiatan Try Out Akbar dengan dihadiri kurang lebih 700 peserta dan juga sekaligus dirangkaikan dengan acara Talkshow inspiratif dengan mengundang walikota Makassar bapak Ramdan Pomanto dan juga Bapak Prof Hamdan Juhanis yang merupakan Guru Besar Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar sekaligus penulis buku Melawan Takdir. 

Selain itu saya selaku moderator talkshow mendapat kesempatan berharga untuk berbincang dengan kedua tokoh inspiratif Sulawesi Selatan tersebut ditemani oleh satu lagi pembicara Kakanda Saputra Wangsa yang merupakan alumni lulusan cumlaude UGM asal Sulawesi Selatan yang saat ini bekerja di perusahaan minyak Schlumberger.

 Gambar 8 Dokumentasi Pembicara Talkshow dan Panitia Acara

Kegiatan talkshow yang kami adakan mendapat antusiasme yang tinggi dari para peserta yang bukan hanya berasal dari para siswa SMA sederajat se-Sulawesi Selatan tetapi juga terbuka bagi umum sehingga banyak dihadiri oleh mahasiswa yang berasal dari kampus-kampus yang ada di Makassar. 

Kegiatan ini ditutup dengan kegiatan expo kampus yang menghadirkan stand-stand fakultas yang ada di UGM dengan para kakak-kakak mahasiswa UGM yang mengisi stand-stand yang ada sekaligus bertugas untuk berbagi inormasi yang lebih detail terkait dari masing-masing fakultas yang ada di UGM. 


Gambar 9 Dokumentasi Pemberian kenang-kenagan kepada salah satu peserta

Nah itu dia sedikit cerita kali ini semoga nanti bisa bersua kembali ya gaess...


bonus foto bareng Kiki dan Idham yang selalu jadi rusuh maker di trip ini. Ciao!




Tarif Pengurusan STNK dan BPKB dinaikkan Hingga Tiga Kali Lipat, Pantaskah?

Hingga tadi malam pemberitaan media di mana-mana terus melaporkan situasi terkini di kantor-kantor kepolisian di berbagai daerah yang masih saja ramai dipenuhi antrian oleh masyarakat yang mengantri untuk mengurusi surat-surat kendaraan bermotornya. Fenomena ini menjadi perbincangan yang cukup serius dan semakin menarik dengan kontroversi yang terus bermunculan terhadap kebijakan pemerintah yang terbaru; naiknya biaya administrasi pengurusan surat-surat kendaraan bermotor efektif 6 Januari 2017. Kebijakan yang dilaksanakan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2016 tentang Jenis dan Tarif atas Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNPB) tertanggal 6 Desember 2016 ini jelas terburu-terburu karena minimnya sosialisasi dan kurangnya informasi yang diberikan kepada masyarakat sehingga hari terakhir sebelum implementasinya baru menjadi topik hangat dan ikut menarik perhatian banyak masyarakat. Bagaimana tidak, pemberitaan media dan sosialisasi yang cenderung minim sebelumnya ini membuat kebijakan yang menginstruksikan kenaikan pembiayaan atau tarif pengurusan kelengkapan surat-surat kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia baru beredar luas di masyarakat pada awal Januari ketika akan dimulai terhitung tanggal 6 Januari 2017. Tidak hanya bagi mereka warga ibukota yang memiliki berbagai jenis kendaraan baik motor maupun mobil, di daerah-daerah pun menunjukkan keresahan yang sama ditunjukkan dengan begitu ramainya kantot-kantor kepolisian sejak tiga hari terakhir oleh masyarakat yang antusias mengurus surat-surat kendaraannya sebelum mendapati kenaikan tarif pengurusan yang fantastis bahkan hingga dua sampai tiga kali lipat.
            Besaran kenaikan biaya administrasi berdasarkan tarif baru ini dapat dilihat seperti misalnya dalam biaya pengurusan peneribitan STNK kendaraan roda dua naik menjadi Rp. 100.000 yang sebelumnya hanya dipatok dengan besaran Rp. 50.000. Sedangkan untuk roda empat sendiri naik dari Rp. 75.000 menjadi Rp. 200.000. Kenaikan yang lebih fantastis lagi ditemui dalam perubahan tarif penerbitan BPKB baru dan juga mutasi kepemilikaan kendaraan di mana untuk roda dua naik dari yang tadinya Rp.80.000 menjadi Rp. 225.000 sedangkan untuk roda empat  kini dikenai biaya sebesar Rp. 375.000 dari yang sebelumnya hanya Rp. 100.000, kenaikan yang bahkan lebih dari tiga kali lipatnya. Untuk pengesahan STNK sendiri bahkan dari yang semula digratiskan nantinya akan dikenaik biaya Rp. 25.000 untuk roda dua dan tiga, sementara untuk roda empat atau lebih sebesar Rp.50.000. Hal inilah yang kemudian menjadi momok yang menghantui masyarakat Indonesia saat ini membayangkan betapa mahalnya biaya pajak dan administrasi surat kendaraan yang harus dibayarkan untuk kendaraan yang dimilikinya jika jatuh tempo setelah tanggal 6 Januari besok. Antrian yang masih panjang hingga mendekati petang ini kemudian memaksa beberapa kantor kepolisian memperpanjang waktu kerja hingga malam hari untuk melayani pengurusan surat kendaraan.
Pertanyaan yang kemudian muncul adalah pantaskah kenaikan biaya pengurusan surat kendaraan ini? Di tengah laporan evaluasi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang dilaporkan cukup baik pada penutupan tahun 2016 yang lalu positif 5,7% dan dengan GDP masyarakat rata-rata perkapita naik 5,18% (Bank Indonesia, 2016). Inflasi yang terjadi  beberapa kuarter terakhir menunjukkan tingkat perekonomian dan nilai tukar perdagangan terus meningkat dalam periode terakhir. Hal ini mengesankan terlebih mengingat tarif pengurusan administrasi surat-surat kendaraan bermotor oleh kepolisian ini belum pernah dinaikkan lagi sejak berlakunya PP No. 50 Tahun 2010 atau sejak enam tahun terakhir untuk kemudian memunculkan wacana kenaikan tarif baru. Fakta bahwa periode pembiayaan STNK, STCK ataupun BPKB sebagai pendapatan negara bukan pajak ini hanya sekali dalam lima tahun, dan pandangan bahwa perlunya peningkatan kualitas pelayanan yang diberikan oleh pihak Kepolisian dalam hal pengurusan semacam ini juga ikut menjadi landasan pertimbangan yang keseluruhannya dibahas dalam formulasi Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) oleh lembaga-lembaga pemerintahan terkait seperti Kementerian Keuangan, Kementerian Hukum dan Ham, Sekretariat Negara Kementerian Koordinator beserta pihak Kepolisian Negara Republik Indonesia untuk menaikkan tarif pengurusan surat-surat kelengkapan kendaraan bermotor yang akhirnya disahkan langsung oleh Presiden Republik Indonesia saat ini, Joko Widodo.
Setelah disahkannya keputusan tersebut, pertanyaannya saat ini adalah sanggupkah masyarakat Indonesia menerima ketentuan perubahan tarif yang dikeluarkan dalam peraturan baru ini? Di Indonesia sendiri isu-isu kenaikan harga yang bersinggungan langsung dengan layanan pubik dan fasilitas umum akan sangat sensitif dalam memengaruhi kestabilan ekonomi sekaligus sangat rentan dalam memengaruhi inflasi. Kita tentu belum lupa dengan  berbagai fenomena inflasi yang terus menerus terjadi beberapa tahun silam karena naiknya harga bahan bakar yang ikut menaikkan tarif angkutan umum hingga meluas pada kenaikan berbagai hargan bahan pokok dan kebutuhan lainnya. Tidak dapat dipungkiri ketakutan yang sama dalam pembiayaan administrasi surat kendaraan ini akan sama halnya berakibat fatal pada kenaikan tarif angkutan umum dan lagi-lagi inflasi yang kian mencekik msayarakat ekonomi menegah ke bawah. Perlu pula diingat bahwa landasan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang dijadikan acuan oleh pemerintah tidak dapat serta-merta mendorong pemerintah menerapkan kebijakan yang sifatnya univerasal dan menyeluruh seperti perubahan tarif PNPB ini secara nasional mengingat di balik pertumbuhan ekonomi yang terjadi, fenomena yang berkembang di baliknya justru adalah kesenjangan sosial yang kian meluas dan rentan yang semakin menjauh signifikan. Worldbank melaporkan bahwa nyatanya pertumbuhan ekonomi yang terjadi di Indonesia masih terbatas dinikmati oleh 20% masyarakat terkaya saja dan meninggalkan 80% atau lebih dari 205 juta penduduk lainnya rawan merasa tertinggal (Worldbank, 2015).
Permasalahan ekonomi semakin menjadi ancaman serius yang terus membelenggu masyarakat menengah ke bawah bagi masyarakat Indonesia yang tersebar di berbagai daerah-daerah. Kebijakan menaikkan tarif administrasi kendaraan justru menjadi kekhawatiran tambahan yang semakin menjerat kelompok masyarakat menengah yang terjebak dalam keadaan dan keputusan pemerintah dalam mengeluarkan kebijakan tarif baru PNPB ini. Padahal kita ketahui bersama bahwa kendaraan-kendaran berrmotor adalah penggerak kegiatan perekonomian yang diandalkan oleh sektor usaha menengah ke bawah, tidak hanya para sopir angkutan umum tetapi bahkan bagi sekelompok pekerja yang berangkat ke tempat kerjanya dengan berkendara. Bagi mereka nelayan dan petani yang juga berkendara, di mana mereka semuanya terus ditekan kebijakan pemerintah yang semakin memperbesar biaya produksi sementara penghasilan yang didapatkannya terus anjlok dan semakin tak bernilai apa-apa. Dampaknya akan semakin terasa ketika semua hal menjadi diukur dengan uang semata, dan pada akhirnya kesenjangan yang terjadi menyebabkan angka kriminalitas terus bertambah siignifikan menjatuhkan tingkat keamanan masyarakat yang dicemaskan.

Pada akhirya masyarakat tentunya berharap agar kebijakan ini dirasa perlu untuk ditinjau ulang. Kenaikan tarif dan peningkatan pelayanan adalah hal yang wajar dan dapat diterima jika hal tersebut dapat dirasionalisasikan dengan berbagai pertmbangan yang lebih bijak khususnya memperhatikan bagaimana masyarakat Indonesia secara menyeluruh merespon kebijakan yang terkesan sangat terburu-buru ini. Pada akhirnya pemerintah perlu meninjau kembali kebijakan menaikkan biaya pengurusan surat-surat kendaraan ini agar tidak justru menyengsarakan dan  mampu sesuai dengan situasi dan kondusi ekonomi masyarakat saat ini sehingga dapat diterima secara bijak oleh masyarakat itu sendiri sebagai Penguasa di atas Penguasa.
x